LINE UP

LINE UP

                                                                  HINDIA, FOR REVENGE X STEREO WALL,

                                                                          SID, PERUNGGU, 510, .FEAST,

                                                                       DIALOG DINI HARI, WHITE SWAN,

                                                                          AND MANY MORE TO COME

HINDIA

Daniel Baskara Putra, vokalis lama .Feast, kini solo dengan nama Hindia. Musiknya indie-pop/rock bertema emosional & reflektif, terkenal lewat album Menari Dengan Bayangan dan Lagipula Hidup Akan Berakhir. Pada 2025, Baskara mendapatkan Penghargaan Fortune Indonesia 40 Under 40. Penghargaan ini diberikan pada acara Fortune Indonesia Summit 2025, 6 Februari 2025 di The Westin Jakarta.

TUAN13 & WESTWEW

Tuan Tigabelas mengawali kariernya dimulai pada tahun 2009 saat menulis lagu sendiri sejak masih kuliah. Kemudian pada 2011 ia bersama teman-temannya membentuk sebuah band bernama Rebel Education Project (REP) yang bergenre hip hop. Ia bersama bandnya merilis album pertama, yang berjudul Letter To dirilis pada 16 Juni 2014.

THE DISSLAND

The Dissland band yang sudah terbentuk sejak 1999 sebagai salah satu band punk rock yang tetap eksis hingga saat ini. Sejak berkarir The Dissland sudah merilis 4 album dan sempat menjalani tour album keempat ke Malang dan Surabaya. Atmosfer moody dan tekstur musik mendalam, sering bermain panjang dan mengundang emosi lewat suara instrumental yang dramatis.

Devildice

DEVILDICE

Terbentuk 1997 di tengah keramaian dosa dan peristiwa di Kuta (Bali), Devildice yang dibentuk oleh JRX (gitar/vokal) dan Kuzz (bass) awalnya memakai nama Culture On Fire dan memilih menjadi band cover version Social Distortion, band rock n roll punk idola mereka. Dibantu oleh beberapa kawan yang mengisi posisi drum dan gitar, Culture On Fire rajin meramaikan acara-acara musik yang bersifat underground di Bali. 

FOR REVENGE X STEREOWALL

For Revenge adalah sebuah band emo yang dibentuk di Bandung, Indonesia pada tahun 2006. Grup ini terdiri dari vokalis Boniex Noer, gitaris Arief Ismail, bassis Izha Muhammad, dan drummer Archims Pribadi. Mereka merilis album perdana mereka Fireworks pada tahun 2010. Kolaborasi dua band emosional/alternatif (For Revenge dari Bandung & StereoWall dari Jakarta). Mereka terkenal lewat lagu “Jakarta Hari Ini” yang penuh nuansa kerinduan dan romantika.

PERUNGGU

Perunggu adalah band rock asal Jakarta yang terbentuk pada tahun 2019. Band ini terdiri dari Adam Adenan, Ildo Hasman, dan Maul Ibrahim. Mereka dikenal sebagai “band pulang kantor” karena terbentuk dari kegiatan latihan musik setelah pulang kerja. Perunggu telah merilis beberapa single dan satu album studio berjudul “Memorandum”. Beberapa single mereka antara lain “Menyala”, “Rencana Usang”, “Jenuh Kan Kutelan”, “Biang Lara”, “Tarung Bebas”, “Pastikan Riuh Akhiri Malammu”, “33x”, dan “Tapi”. 

SID

Superman Is Dead (SID) adalah band punk rock legendaris asal Bali yang dibentuk pada tahun 1995. Trio yang terdiri dari Jerinx (drum), Bobby Kool (vokal/gitar), dan Eka Rock (bass) ini dikenal lewat lagu-lagu bernuansa punk dengan semangat perlawanan, nasionalisme, dan kritik sosial.

.FEAST

.Feast terbentuk saat para anggotanya masih kuliah di Jurusan Ilmu Sosial dan Politik Universitas Indonesia. Pada tahun 2014, mereka merilis album perdana berjudul “Camkan” yang mengangkat tema Kebebasan Beragama di Indonesia.

510

510 adalah band rock asal bandung. Band ini beranggotakan Pras Goldinantara (gitar), Faizal Permana (vokal), dan Winaldy Senna (drum). 510 juga merupakan kelanjutan dari band sebelumnya, SLAP IT OUT, di mana beberapa personelnya merupakan pendiri dan anggota SLAP IT OUT. 

ZAT KIMIA

Zat Kimia didirikan Ian Joshua Stevenson (vokal/gitar) bersama Made Edi Kurniawan (bass/keyboard). Ide membentuk band muncul dari sebuah studio di kawasan Sekar Sari, Gank 7, No. 3, Denpasar, Bali. Meski saat itu hanya berdua, mereka telah punya gambaran untuk nama band yang bakal dibuat.

ASTERA

Astera adalah Band pop rock alternatif asal Bali, Indonesia pada tahun 2014. Band ini terdiri dari Rio Bagastyan (vokal), Dode Debby (gitar), Raden Bagus (gitar), dan Chandra Raditya (drum). Mereka dikenal dengan melodi gitar yang kuat dan gaya musik yang berorientasi pada pop, namun dengan sentuhan indie rock kiri, yang berhasil menarik perhatian banyak penggemar. 

INSTANT KARMA

Instant Karma adalah band metalcore asal Denpasar, Bali. Mereka didirikan tahun 2002 dan baru saja merilis album penuh perdana mereka yang berjudul “Through This Suffering” pada tahun 2022. Album ini dirilis dalam format CD dan juga akan tersedia secara digital. Band ini juga sempat mengalami perubahan personel dalam perjalanannya. 

PAINFULL BY KISSES

Berawal dari Genre Post-Hardcore, band yang mengawali karir bermusiknya pada 1 Desember 2005 ini telah merilis 1 Album EP (“Your Friend Can Be Your Enemy” – 2006) dan 3 Album LP (“The Curse Of…” – 2008, “Better Brighter” – 2011 & “Vice Versa” – 2016) yang didistribusikan secara independen di Bali dan Luar Pulau Bali. Pernah menjadi Opening Act YOUR DEMISE (UK), IN LEAGUE (AUS), MISS MAY I (USA) & MOVEMENTS (USA). Berkolaborasi menggelar Mini Tour bersama band-band seperti THIRTEEN, DIVIDE & SUNRISE di luar Pulau Bali. Menjadi salah satu band pengisi kompilasi “CHEERS FROM ROCKET ROCKERS”.

YEHORANESY

Yehoranesy adalah sebuah band yang berbasis di Bali, Indonesia. Mereka memainkan musik black metal dan memiliki label musik bernama Bali Headbanger Music. Beberapa karya mereka yang bisa ditemukan di Bandcamp meliputi “Sebuah Pemujaan Suci” (Maret 2025), “Whispers of the ‘Leak'” (Desember 2024), “Nikmat Berujung Derita” (Oktober 2024), dan lain-lain. 

THE CATROLLS

The CatRolls, band indie Bali yang menghamba pada skema musik Rock n Roll british ini terbentuk pada awal 2014. Di pelopori oleh Wirbro (stand up drumer) dan Gustavo (guitar), maka pada 24 Agus-tus 2014 terbentuklah The Catrolls yang beranggotakan 5 pemuda necis, Marco (vocalist), Gustavo (guitar 1), Wirbro (standup drumer) Coki (guitar 2), dan Gungde yang digantikan Oleh Arial (bass). Kenapa The CatRolls (kucing berguling)? kucing bernyawakan 9 dan akan selalu berguling dari masa ke masa, begitulah mereka menjelaskan mengapa memilih nama ini sebagai identitas diri.

AHMAD ABDUL

Ahmad Abdul (lahir 31 Mei 1993) merupakan penyanyi sekaligus pencipta lagu jebolan Indonesian Idol season 9 tahun 2018. Penyanyi itu akhirnya berhasil keluar sebagai runner-up dari ajang pencarian bakat tersebut. Setelah melalui persaingan dalam Indonesian Idol, ia merilis single debut ciptaannya yang berjudul “Coming Home”, lalu diikuti oleh lagu berikutnya ciptaan LaleIlmanNino berjudul “Bukan Cintaku” dan single lainnya yaitu “Tell Me Something” “Up To The Sky” dan “Gold”.

PARAU

Parau adalah band Metal/Hardcore yang berasal dari Denpasar, Bali. Berdiri sejak September 2002, lirik yang mereka hasilkan berada pada tema-tema kritik politik serta sosial.  Pada 2019 mereka berkesempatan mengisi line-up dari Hohaiyan Gongliao Rock Festival, Taiwan. Pergabungan dua unsur yang memperkuat fondasi pada album yang menambah nuansa permainan yang dihadirkan. Vokal yang berat sangat serasi dipadukan pada riff-riff yang heavy.

MORBID MONKE

Morbid Monke adalah band post-punk asal Bali yang dibentuk di Denpasar pada tahun 2024. Formasi saat ini meliputi penyanyi utama Karisma Kele, dan musisi Krisna (gitar), Deoka (bass), Dewok (kuningan), dan Gerby (drum)

THE BATCAVE

The name The Dare may be familiar to fans of indie music. This band from Lombok has hooked many young music lovers. In fact, if you look at the personnel, some of them are already married and even have children.

MOTB

Madness on Tha Block (MOTB) adalah kolektif rap yang terpengaruh dengan golden era boom bap di tahun 90-an. Terbentuk sebagai kolektif di Denpasar dengan semangat pertemanan sekitar akhir tahun 2016. Grup ini terdari; Kid Clique (MC), Loseyes (MC), W. Jenggo (MC), B-Radio (MC/Human Beatbox), dan ada Da Kriss (Beatmaker/DJ). Karakter musik MOTB terbentuk seiring berjalannya grup ini dengan personil yang memiliki selera dan kesukaan masing-masing

BLXKBOYZ

BLXKBOYZ Records adalah sebuah label musik minor di Denpasar yang bergerakmendistribusikan musik online dan juga offline. BLXKBOYZ Records sudah menaungi beberapamusisi Hip Hop atau Rap asal Denpasar saat ini seperti Oz the Oddz, $icksteen, Bad Eight18teen, dan 99Blessed. BLXKBOYZ Records berhasil menarik perhatian masyarakat pendengar musik diBali dan juga Indonesia lewat beberapa rilisan single mereka beberapa waktu lalu seperti Last Time, BLXKLYFE, Whacu mean, dan Swervin’.

BLOCCALITO 782

Blocalito 782, nama ini diambil dari gabungan domisili nomer rumah tiap personilnya, yaitu kawasan Blok O, Kaliurang dan Rotowijayan. Pada mulanya, BlocCalito 782 yang digawangi oleh Rave, Hila dan Roco hanyalah sebuah project iseng-iseng belaka. Tak disangka project iseng-isengan yang dimulai tahun 2013 ini berhasil merilis 10 single. berdirinya BlocCalito 782 juga didorong oleh kebosanan mereka bertiga melihat warna musik yang monoton di skena hip-hop Jogja kala itu. Menurut pengamatan mereka nuansa old school sangat menonjol dan mendominasi panggung hip-hop kala itu.

WHITE SWAN

White Swan merupakan sebuah grup musik asal Denpasar yang dibentuk pada tanggal 7 Oktober 2016. Grup musik ini beranggotakan Sugeng Wisnusutha (Vokal), Reza Mahaputra (Gitar), Satriya Dana (Bass), dan Maha Wahyu (Drum).[1] Nama grup musik White Swan berasal dari sebuah botol saus tomat di sebuah restoran yang ia lihat setelah latihan pertama grup musik tersebut, yang di atasnya terdapat gambar seekor angsa putih. Namun di balik itu, White Swan dalam filosofi Bali berarti bersih, baik, bijaksana dalam mengambil keputusan, dan juga berada di mana-mana. Hal itulah yang membuat White Swan dipilih menjadi identitas grup musik beraliran rock ini.

GULLSKANK

Gullskank adalah sebuah kolektif pembuat musik yang berbasis di Bali. Mereka dikenal dengan eksplorasi genre musik yang beragam, termasuk Tekno, Dub, Reggae, DnB, dan Jungle. Salah satu anggotanya, ODOWN, baru saja merilis karya pertamanya berjudul “PIDUKA”, yang terinspirasi dari istilah “Guru Piduka” dalam budaya Bali, yang berarti permintaan maaf kepada alam untuk mencapai harmoni. 

MY FRIENDS BAND

Myfriends Band adalah band yang digawangi oleh Rai Wiranata. Mereka aktif di media sosial seperti Instagram dan Facebook. Selain bermusik, band ini juga terlibat dalam berbagai kegiatan sosial dan seni, termasuk landscape, pemasangan batu alam, dan lukis tembok 3D. Mereka juga memiliki single terbaru dan video klip. Anda bisa menemukan musik mereka di berbagai platform, termasuk YouTube dan SoundCloud.

FLUCTUS

FLUCTUS adalah band indie pop rock dengan sentuhan surf rock yang berasal dari Bali, Indonesia. Band ini terbentuk pada tahun 2022 dan beranggotakan Davin, Deva, Oka, dan Dedi. Mereka mulai menemukan identitas musik mereka pada tahun 2023, dengan ciri khas gitar vintage dan spring reverb. FLUCTUS terinspirasi oleh band-band seperti The Ventures, The Panturas, FUR, Southern Beach Terror, dan SKEEGS. 

FORGOOD

FORGOOD adalah sebuah band asal Denpasar, Bali, yang terbentuk pada 10 Januari 2023. Mereka dikenal dengan gaya musik yang terinspirasi dari band-band rock era 2000-an seperti Muse. Selain itu, FORGOOD juga telah merilis beberapa single, termasuk “Company”, yang membahas tentang kerinduan, optimisme, dan keyakinan.

1STX

1stX adalah sebuah. band yang berasal dari Bali, Indonesia. Band ini dibentuk pada tahun 2020 oleh GBP sebagai proyek solo sekaligus kolaborasi, namun kemudian berkembang menjadi band tetap dengan satu anggota asli yang tersisa. 1stX dikenal dengan album kedua mereka yang berjudul “THE WORLD WON’T WAIT”, yang dirilis pada Maret 2022.

MORFEM

Morfem adalah sebuah band rock alternatif asal Jakarta yang terbentuk pada tahun 2009. Mereka dikenal dengan gaya musik yang menggabungkan unsur rock alternatif, punk rock, dan power pop, seringkali dengan sentuhan distorsi gitar yang kuat. Lirik-lirik Morfem banyak mengangkat tema sosial, kritik terhadap isu-isu sosial dan politik, serta kegelisahan pribadi.

BAGUS WIRATA

Bagus Wirata merupakan penyanyi asal Bali yang saat ini tengah naik daun berkat lagu khasnya yang menggunakan ukulele. Bahkan, akhir-akhir ini banyak lagu Bali yang meniru ciri khas ukulele dari Bagus Wirata ini. Selain itu, Bagus Wirata juga terkenal dengan hoa hoe-nya yang selalu mengiringinya dalam setiap penampilannya. Nama Bagus Wirata sendiri mencuat pada tahun 2021 lalu melalui akun YouTube. Awalnya Bagus Wirata meng-cover beberapa lagu penyanyi ternama dengan menampilkan musik ukulele seperti Mang Senior, Yan Srikandi, hingga Panji Kuning.

NAVICULA

Navicula adalah band grunge asal Bali yang dikenal juga sebagai “The Green Grunge Gentlemen” karena aktivitas aktivisme sosial dan lingkungan mereka. Mereka menggabungkan unsur grunge dengan berbagai warna musik seperti etnik, psychedelic, blues, alternatif, folk, dan progresif, serta menyampaikan pesan-pesan perdamaian, cinta, dan kebebasan dalam lirik lagu mereka. Band ini aktif dalam gerakan sosial dan lingkungan, termasuk kampanye menolak reklamasi di Tanjung Benoa dan advokasi isu-isu lingkungan lainnya.

MILLEDENIALS

Milledenials adalah band indie asal Denpasar, Bali, yang terbentuk pada tahun 2020. Band ini terdiri dari Nadya pada vokal, Billy pada bass, dan Made serta Bagus Aditya pada gitar. Milledenials dikenal dengan gaya musik “Midwest Noise Emo” yang menggabungkan elemen emo dan shoegaze dengan sentuhan pop. Mereka sering mengangkat tema tentang perjuangan dan kompleksitas masa dewasa, serta pencarian identitas di era digital.

PYSCHOFUN

Psychofun adalah band rockabilly asal Semarapura, Bali, yang berdiri sejak 1997. Berawal dari formasi empat orang, kini mereka berkembang menjadi enam personel. Dikenal sebagai salah satu band rockabilly paling ikonik di Bali, mereka telah merilis dua album, termasuk Ride the Wave (2005) yang diproduseri oleh vokalis Superman Is Dead. Meski musik mereka semakin matang, nuansa liar dan enerjik tetap terasa. Dengan pengalaman lebih dari satu dekade, Psychofun terus bereksperimen memasukkan unsur baru ke dalam karyanya, termasuk untuk album ketiga yang direncanakan rilis tahun 2008.

BHURSWAH

HUR/SWAH adalah nama sebuah band asal Bali yang baru saja merilis single perdana mereka yang berjudul “LAJU” pada Hari Raya Galungan, 23 April 2025. Band ini mengusung genre rock dan metal, dengan sentuhan khas Bali. LAJU didedikasikan untuk mereka yang menjunjung tinggi nilai cinta kasih, persaudaraan, anti-diskriminasi, dan pantang menyerah. 

LOLOT

Lolot is an alternative rock band originating from Denpasar, Bali, Indonesia. The hallmark of this band is using Balinese lyrics in each song. Its members are Made Bawa (vocalist/guitar), Lanang (bass), Lesmana (lead guitar), and Hendra (drums). The name “Lolot” was taken from the vocalist’s nickname, De Bawa (according to his neighbors in the village of Panjer, Denpasar), from the reverse slank of the word “stupid”, because the vocalist used to be stubborn and liked to drink alcohol.

SEKALA

Sekala Bali Band, yang juga dikenal sebagai SEKALA, adalah band indie rock alternatif asal Bali. Mereka merilis mini album berjudul “Titik” yang berisi lima lagu dengan aransemen rock yang khas dengan sentuhan pop di bagian reff. Selain itu, mereka juga baru saja merilis single terbaru berjudul “Pretensi”, yang menggambarkan tentang ilusi dan obsesi berlebihan. Band ini beranggotakan Agung Angga (gitar & vokal), Pasek Wicaksana (gitar), Andrian (bass), dan Agung Wahyu (drum). 

THE ADAMS

The Adams merupakan grup musik Indie rock yang memiliki warna musik power pop. Grup musik ini dibentuk pada tahun 2001 dengan nama Lonely Band, baru pada tahun 2002 berganti nama menjadi The Adams. Saat ini grup musik tersebut telah merilis tiga buah album studio, antara lain The Adams, v2.05 dan Agterplaas.

DIALOG DINI HARI

Dialog Dini Hari adalah sebuah band folk yang berasal dari Bali, IndonesiaBand ini dikenal dengan lirik-lirik puitis dan musik yang mendalam. Dadang S.H. Pranoto, yang juga dikenal sebagai Dankie atau Pohon Tua, adalah gitaris band grunge asal Bali, Navicula, dan juga merupakan anggota dari Dialog Dini Hari. Selain Dadang, formasi Dialog Dini Hari juga mencakup Deny Surya pada drum dan perkusi. 

JANGAR

Jangar adalah band heavy rock yang berasal dari Denpasar, Bali, dibentuk pada tahun 2015. Band ini terdiri dari Gusten Keniten (vokal), Dewa Adi (gitar), Raibio (bass), dan Pasek Darmawaysya (drum). Jangar dikenal dengan perpaduan musik rock dengan unsur stoner, blues, heavy metal, dan arak dalam karya-karya mereka. 

KING OF PANDA

King of Panda, juga dikenal sebagai Kinopan, adalah band pop-punk Indonesia dari Bali . Mereka terbentuk pada awal tahun 2010-an dan dikenal karena suara mereka yang energik dan melodius, dipengaruhi oleh band-band seperti Four Year Strong, Blink-182, dan New Found Glory. Lirik band ini sering menyentuh kehidupan sehari-hari, kebanggaan lokal, dan komentar sosial, terutama mengenai ketergantungan digital dan generasi muda.

STARLIT

Starlit adalah band asal Jakarta yang memainkan genre pop punk/modern rock. Band ini dibentuk pada tahun 2009 dan dikenal dengan musik yang menggabungkan elemen pop, punk rock, dan musik elektronik. Beberapa lagu mereka yang populer antara lain “Akhirnya”, “Story in My Heart”, “Hopeless”, “Sesalku”, dan “Terakhir Kalinya”. Starlit telah mengalami beberapa kali pergantian personil, dan formasi terbaru mereka terdiri dari Djati (keyboard & synthesizer), Denny (gitar), Kristian (bass), dan Ijes (vokal). Sebelumnya, band ini juga dikenal dengan vokalis wanita bernama Tiara. 

MANJA

Manja adalah band rock alternatif asal Bali yang terbentuk pada tahun 2017, terdiri dari James Sukadana (vokal), Nick Pratama (gitar), dan Mark Saputra (keyboard). Mereka dikenal dengan musik yang memadukan unsur Timur dan Barat, serta lirik yang inspiratif dan pesan sosial. Single terbaru mereka adalah “Still Young (Reprise)” yang dirilis pada bulan Maret 2025.

SUNDOWNER

SUNDOWNER adalah band duo asal Bali yang baru-baru ini merilis album perdana mereka berjudul “Better Than That”. Album ini diprakarsai oleh Ben, pemain bas dan produser band ini, yang juga merancang album saat bertemu Lily, vokalis band. Mereka berdua menciptakan musik yang menggabungkan unsur musik lawas dengan nuansa masa kini. Selain itu, ada juga acara “Sundowner Party” di Fairfield by Marriott Bali Legian, yang terinspirasi oleh nama band ini, yang menawarkan suasana Bali melalui rasa, suasana, dan pelayanan hangat. 

JUMAT LIBUR SOUNDSYSTEM

Jumat Libur Soundsystem adalah band reggae asal Bali yang terkenal dengan perpaduan musik live dan beat, serta lirik yang menceritakan tentang romansa, keceriaan, dan sensualitas. Mereka terdiri dari anak muda lokal dari berbagai daerah di Indonesia. Jumat Libur Soundsystem juga dikenal aktif dalam kegiatan sosial, seperti merilis album perdana “Fun De Mic” sambil menggalang dana untuk panti asuhan Kultur Media.

BERTABVR BINTANG

Bertabvr Bintang adalah band yang mengusung genre easy listening dengan nuansa musik yang lembut dan menenangkan. Lagu-lagunya memiliki melodi yang ringan, vokal yang halus, serta aransemen yang sederhana namun menyentuh, menjadikannya cocok didengarkan saat bersantai atau menemani suasana tenang. Musik mereka mudah dicerna oleh berbagai kalangan dan memberikan kesan hangat serta nyaman bagi para pendengarnya.

PULSE

Pulse, band hardcore Bali yang terbentuk di kota Semarapura, 2022 lalu oleh beberapa teman-teman lama. menghadirkan musik dengan gaya lirik yang dominan bertemakan tentang pergaulan sehari hari. Mereka menggabungkan beatdown yang berat, riff tajam dengan lirik yang banyak mengandung makna eksplisit. Pulse menyuarakan ketidakpuasan dan kemarahan melalui musik mereka, merayakan kebebasan ekspresi dalam dunia musik.

BURUNG LIAR

BURUNG LIAR adalah sebuah band dari Bali. Band ini dikenal dengan lagu-lagu yang bertemakan kepedulian terhadap alam dan lingkungan. Mereka juga menyuarakan isu-isu sosial dan budaya Bali. Selain lagu-lagu bertema lingkungan, BURUNG LIAR juga dikenal karena penggunaan lirik yang puitis dan musik yang khas Bali, seringkali dikombinasikan dengan pesan-pesan sosial yang kuat. Mereka juga sering tampil dalam berbagai acara musik di Bali dan memiliki basis penggemar yang cukup besar. 

SAPI TERBANG PERKASA

Sapi Terbang Perkasa adalah band punk rock asal Bali yang dikenal dengan nama unik dan energi panggung yang eksplosif. Mereka mengusung musik dengan tempo cepat, lirik yang lugas, serta semangat kebebasan khas punk. Salah satu lagu mereka yang cukup dikenal adalah “Let Me Go”, yang menonjol lewat riff gitar bertenaga dan vokal penuh emosi. Band ini menjadi bagian dari skena musik independen Bali dan terus tampil di berbagai panggung lokal, membawa pesan perlawanan dan ekspresi bebas dalam setiap penampilannya.